Deskripsi:
Kurang lebih dari 300 pemerintah daerah sudah diundang untuk mengikuti desk persiapan Sekolah Rakyat. Kegiatan ini digelar untuk memastikan kesiapan lahan, infrastruktur, serta teknis penyelenggaraan, sebagai langkah pertama untuk menghadirkan pendidikan berkualitas tinggi untuk anak-anak dari keluarga miskin.

Desk Persiapan Telah Digelar Secara Terpadu
Desk persiapan Sekolah Rakyat telah diselenggarakan oleh pemerintah pusat dengan mengundang lebih dari 300 pemerintah provinsi, kabupaten, dan kota. Proposal dari daerah-daerah tersebut sebelumnya telah diajukan sebagai bentuk kesediaan dalam menyelenggarakan Sekolah Rakyat.
Pendampingan Langsung Diberikan oleh Berbagai Kementerian
Pendampingan teknis langsung telah diberikan kepada para perwakilan daerah oleh sejumlah kementerian dan lembaga terkait. Di antaranya adalah Kementerian PUPR, Kementerian ATR/BPN, Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendidasmen), Kementerian Agama, dan Kementerian Sosial.
Menteri Sosial Hadir dalam Sesi Klarifikasi Proposal
Sesi klarifikasi terhadap usulan dari pemerintah daerah dan perguruan tinggi turut dihadiri oleh Menteri Sosial Saifullah Yusuf (Gus Ipul). Acara tersebut akan diselenggarakan di Gedung Konvensi Taman Makam Pahlawan Kalibata, Jakarta, pada Kamis (17/4/2025).
Gedung Sekolah Akan Dibangun di 200 Titik
Pembangunan fisik Sekolah Rakyat telah direncanakan untuk dimulai tahun ini di 200 lokasi yang tersebar di berbagai daerah. Sementara itu, pembelajaran awal akan dilakukan menggunakan gedung yang sudah tersedia sebelum bangunan baru rampung.
Rekrutmen Guru Dilakukan dengan Empat Skema Terpisah
Untuk memenuhi kepentingan tenaga pengajar, empat cara rekrutmen telah disiapkan. Skema tersebut mencakup guru dari unsur PNS, PPPK penuh waktu, PPPK paruh waktu, dan lulusan Pendidikan Profesi Guru (PPG) jika masih dibutuhkan.
Sasaran Sekolah Rakyat: Anak dari Keluarga Termiskin
Sekolah Rakyat akan diutamakan bagi anak-anak dari keluarga dalam kelompok desil 1 dan 2 menurut Data Tunggal Sosial dan Ekonomi (DTSEN). Anak-anak yang belum bersekolah atau putus sekolah akan menjadi target utama program ini.
Lahan di Nagan Raya Diusulkan untuk Sekolah Rakyat
Pemerintah Kabupaten Nagan Raya, Provinsi Aceh, telah mengusulkan penggunaan lahan seluas 8 hektare di area perkantoran sebagai lokasi pembangunan. Lokasi tersebut diketahui berdekatan dengan Kantor Dinas Sosial kabupaten.
Simbol Negara Hadir untuk Anak yang Terpinggirkan
Sekolah Rakyat bukan hanya proyek fisik, tetapi telah dirancang sebagai simbol kehadiran negara untuk menjangkau anak-anak dari keluarga paling miskin. Harapannya, akses pendidikan bermutu dapat benar-benar dirasakan oleh semua anak Indonesia.
Baca Juga: Sepeda Rahmi Dicuri di MRT, CCTV Diperiksa Polisi
[…] Baca Juga: Persiapan Sekolah Rakyat Dimatangkan, 300 Daerah Terlibat […]